Sunday, 22 June 2014

Fikih Wanita - Calon Suami Ragu Soal Keperawanan

Assalamu'alaikum
Ustazah, calon suami saya meragukan keperawanan saya. Katanya, “Kalau malam pertama 'V' kamu tidak mengeluarkan darah, berarti sudah tidak perawan”. Sebenarnya saya sakit hati atas pernyataannya itu. Ustazah, apakah kalau wanita perawan selalu mengeluarkan darah? Jika tidak, mengapa?
Wassalamu'alaikum
Vinna, Jakarta
 
 
Wa'alaikumussalam
Vinna yang baik, memang terasa menyakitkan ketika calon suami meragukan keperawanan Anda. Apalagi Anda tidak pernah melakukan hubungan zina. Namun sebagai bahan evaluasi buat Anda, apakah keraguannya tersebut disebabkan karena melihat sikap dan perilaku Anda dalam pergaulan sehari-hari? Kita sebagai seorang Muslimah sudah seharusnya dapat menjaga diri dalam pergaulan sehari-hari terutama terhadap lawan jenis yang bukan mahram.
 
Ada baiknya sebelum menikah mendatangi dokter untuk mendapatkan informasi tentang darah keperawanan. Biar dokter yang menjelaskan kepada calon suami Anda secara ilmiah tentang darah keperawanan tersebut.
 
Sepengetahuan saya, tidak semua perempuan yang masih perawan mengeluarkan darah saat pertama kali berhubungan badan dengan suaminya. Beberapa kasus yang terjadi, selaput dara dari seorang gadis yang belum pernah berhubungan bisa saja sudah tidak ada lagi. Kondisi ini diakibatkan karena berolah raga, terjatuh atau terbentur. 
 
Oleh karenanya, calon suami bila memang diperlukan datanglah berkonsultasi ke seorang dokter untuk menjelaskan masalah ini lebih detail lagi. Namun, calon pasangan suami istri juga perlu memahami bahwa kebahagiaan rumah tangga, tidaklah terletak pada masih perawan atau tidaknya sang istri. 
 
Apalah arti sebuah keperawanan apabila pemiliknya tidak memiliki pemahaman dan tujuan dalam rumah tangga tersebut, serta tidak memahami visi misi dalam berumah tangga. Ada hal besar yang harus dirumuskan bersama dalam mengarungi bahtera rumah tangga ini dari pada hanya sekadar sebuah ‘keperawanan’. Wallahu a’lam.

No comments:

Post a Comment